Scroll untuk baca artikel
Health

Waspada! Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Hantui Pesisir Selatan Jawa, Ini Penjelasan BMKG Cilacap

6229
×

Waspada! Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Hantui Pesisir Selatan Jawa, Ini Penjelasan BMKG Cilacap

Sebarkan artikel ini

CILACAP – Gelombang tinggi hingga 4 meter diprediksi bakal menerjang pesisir selatan Jawa Tengah, Jawa Barat dan DIY.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap memberikan peringatan potensi bahaya seiring gelombang tinggi itu.

ADVERTISMENT
SCROLL KEBAWAH UNTUK LIHAT KONTEN

Selain pesisir selatan jawa, BMKG juga memprediksi gelombang tinggi terjadi di samudera hindia selatan Jawa Tengah, Jawa Barat dan DIY.

BMKG memperkirakan wilayah pesisir selatan dan samudera selatan pulau Jawa akan dilanda gelombang tinggi hingga besok Kamis (13/4) pukul 07.00 WIB.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Feriharti Nugrohowati mengatakan bahwa pihaknya sejak Selasa (11/4) pagi telah mengeluarkan peringatan adanya gelombang tinggi.

Adapun daerah-daerah yang diperkirakan terjadi gelombang tinggi seperti di perairan selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo dan DIY.

Kemudian di perairan selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Pangandaran.

“Gelombang tinggi juga terjadi di samudera hindia selatan seperti di samudera hindia selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo dan DIY,” ungkap Feriharti, Rabu (12/4).

Kemudian berpotensi juga terjadi di samudera hindia selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Pangandaran.

Feriharti menambahkan mengenai penyebab terjadinya gelombang tinggi, yaitu karena adanya angin kencang.

“Pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya ke Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 3-25 knot,” jelasnya.

Dari peringatan itu, Feriharti menuturkan bahwa tinggi gelombang diwilayah tersebut antara 2,5 – 4 meter dengan kategori gelombang tinggi.

“Dengan adanya peringatan potensi gelombang tinggi tersebut, maka BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” imbau Feriharti.

BMKG juga mengahimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca maritim BMKG.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *