Proses perbaikan jalan yang rusak di Jawa Tengah segera dilakukan.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyampaikan pemerintah provinsi telah mendapat dana bantuan dari pemerintah pusat, totalnya sekira Rp 1,1 triliun.
Bantuan dari pusat untuk penanganan infrastruktur di Jawa Tengah,” katanya, Senin (13/3/2023).
Bantuan anggaran tersebut nantinya akan dialokasikan untuk perbaikan sejumlah ruas jalan.
Termasuk, untuk wilayah di Solo Raya, khususnya Kabupaten Sragen.
Itu karena sejumlah ruas jalan di kabupaten tersebut dalam kondisi rusak parah.
Diantaranya, Jalan Gemolong-Geyer, dan Galeh-Ngrampal.Ganjar menjelaskan bantuan pemerintah pusat tersebut merupakan dana alokasi khusus (DAK).
“Jalan Galeh-Ngrampal itu sekitar Rp 9,9 miliar dengan nilai kontrak Rp 9 miliaran, lalu Jalan Lasem-Sale yang di Rembang,” jelas dia.
“Di sana (Jalan Lasem-Sale) itu rusak parah, itu sekitar Rp 17 miliar dengan kontrak Rp 16 miliaran,” tambahnya.
Kemudian ada juga anggaran dari Instruksi Presiden (Inpres) Pembangunan Jalan Daerah.
Itu nantinya akan dialokasikan untuk perbaikan jalan yang ada di Jalan Gemolong-Geyer, Kabupaten Sragen.
“Itu sekitar Rp 108,5 miliar dengan nilai kontrak Rp 97 miliaran,” ucapnya.
Ganjar menyampaikan dana-dana tersebut dialokasikan setelah adanya komunikasi yang terjalin antara pemerintah provinsi Jawa Tengah dan pemerintah pusat.
“Alhamdulillah bisa segera dikerjakan,” ujarnya.